Jaya!!! Mahasiswa FPIK Undip Raih Medali Emas di Tanoto Student Research Award (TSRA) 2022

Jaya!!! Mahasiswa FPIK Undip Raih Medali Emas di Tanoto Student Research Award (TSRA) 2022

Semarang- Pranata Candra Perdana Putra mahasiswa Departemen Perikanan Tangkap FPIK Undip berhasil meraih Medali Emas pada Tanoto Student Research Award (TSRA) 2022 yang dilaksakan pada tanggal 5 November 2022 dimana ITB sebagai tuan rumahnya. Karya Ilmiahnya yang berjudul “GALAKSI” (Gagasan Laksana Terintegrasi) merupakan Alat Peraga Pendidikan Bidang Sains Astronomi Berbasis Internet of Things (IoT) merupakan alat peraga untuk SD, SMP, SMA umum maupun disabilitas dengan mengkombinasikan visualiasi planetarium dengan dukungan audio visual untuk penjelasan materi pada masing-masing fenomena alam. Selain itu, galaksi bisa dikontrol menggunkan aplikasi guna memudahkan guru dalam pengawasannya. Alat ini bekerja dengan perbandingan rasio yang didesain sedemikian rupa sesuai dengan teorinya.

Tanoto Foundation bekerja sama dengan lima mitra kampus di Indonesia mengadakan kegiatan kompetisi Tanoto Student Research Award (TSRA) Tahun 2022 dalam rangka mengembangkan kolaborasi berkarya inovasi antar mahasiswa perguruan tinggi. Kompetisi ini diikuti oleh 125 delegasi mahasiswa dari lima perguruan tinggi Mitra Tanoto Foundation yaitu Universitas Diponegoro, Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Brawijaya. Pranata Candra merupakan ketua tim dari kolaborasi dari lima universitas tersebut.

Bravo ! Rezza Octavia (Mahasiswa FPIK) Kembali Torehkan Prestasi di Kancah Internasional dalam 5th Islamic Solidarity Games

Bravo ! Rezza Octavia (Mahasiswa FPIK) Kembali Torehkan Prestasi di Kancah Internasional dalam 5th Islamic Solidarity Games

Mahasiswa FPIK Undip kembali menorehkan prestasi. Rezza Octavia, mahasiswa angkatan 2018 program studi Ilmu Kelautan FPIK Undip meraih juara dalam Internasional 5th Islamic Solidarity Games Archery, Ministery of Youth and Sports di Turki. Mahasiswa FPIK ini mampu bersaing ketat dengan atlet dari negara lain hingga memperoleh 1 medali emas, 1 medali perak, dan 1 medali perunggu di cabang olahraga Panahan.

Tidak hanya Internasional 5th Islamic Solidarity Games Archery saja, Rezza aktif mengikuti beberapa kompetisi Panahan lainnnya seperti Antalya 2022 Hyundai Archery World Cup, Archery World Cup Paris Stage 2, SEA Games 2021 Cabang Olahraga Panahan di Vietnam berhasil meraih 2 medali emas, dan ASEAN University Games mendapatkan 1 medali emas dan 1 medali perunggu. Perolehan prestasi yang dimiliki oleh Rezza ini tidak terlepas dari kerja kerasnya dan dukungan dari orang-orang di sekitarmya.

Selamat dan Sukses Bagi Dosen FPIK yang mendapatkan pendanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari Hibah Non-APBN Universitas Diponegoro.

Selamat dan Sukses Bagi Dosen FPIK yang mendapatkan pendanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari Hibah Non-APBN Universitas Diponegoro.

Selamat dan Sukses Bagi Dosen FPIK yang mendapatkan pendanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari Hibah Non-APBN Universitas Diponegoro.

Terdapat 27 judul kegiatan yang diajukan oleh Dosen FPIK dan didanai oleh Universitas Diponegoro.
Distribusi kegiatan adalah sebagai berikut: 4 proposal dari Departemen Akuakultur, 6 proposal dari Departemen Ilmu Kelautan, 4 proposal dari Departemen Oseanografi, 7 proposal dari Departemen Sumber Daya Akuatik, dan 6 proposal dari Departemen Teknologi Hasil Perikanan.

Dana hibah ini menjadi bukti bahwa Dosen FPIK Undip mampu mempersiapkan dan menghasilkan penelitian berkualitas serta pengabdian yang berkelanjutan kepada masyarakat pesisir untuk membangun kemaritiman yang berkelanjutan di Indonesia.

FPIK Universitas Diponegoro
Berkarya Untuk Indonesia
Membangun Perikanan dan Kelautan yang Berkelanjutan

Universitas Diponegoro mengucapkan selamat dan sukses atas prestasi Dosen kami Penerima *The e-ASIA Joint Research Program*

Civitas Akademika Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelauta (FPIK), Universitas Diponegoro mengucapkan selamat dan sukses atas prestasi Dosen kami
1. Dr. Sc. Anindya Wirasatriya, S.T., M.Si., M.Sc (Dept. Oseanografi)
2. Dr. Dwi Haryanti, S.kel., M.Sc (Dept. Ilmu Kelautan)
3. Dr. Ir. Dwi Haryo Ismunarti, M.Si. (Dept. Oseanografi)
sebagai Penerima *The e-ASIA Joint Research Program* yang berkolaborasi dengan Tohoku University, Jepang dan University of the Philippines Diliman, Filipina dengan judul *Marine Heat Waves in the Western Pacific: Detection, Mechanisms and Their Impacts on the Coral Reef Ecosystem*.

Program hibah internasional ini bersifat sangat kompetitif di mana Dr. Anindya dan team merupakan salah satu dari 9 tim peneliti yang mendapatkan hibah ini se-Indonesia.

Capaian ini menunjukkan bahwa FPIK Undip memiliki SDM Pengajar terbaik di Indonesia.

Masih ragu untuk kuliah di FPIK UNDIP?

FPIK UNDIP
Berkarya Untuk Indonesia, Membangun Perikanan dan Kelautan yang Berkelanjutan!

Empat Dosen Ilmu Kelautan yang masuk ke dalam World Top 100 Agriculture and Forestry Scientist 2022!

Empat Dosen Ilmu Kelautan yang masuk ke dalam World Top 100 Agriculture and Forestry Scientist 2022!

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro mengucapkan Selamat dan Sukses kepada empat Dosen Ilmu Kelautan yang masuk ke dalam World Top 100 Agriculture and Forestry Scientist 2022!
Prof. Ocky Karna Radjasa, M.Sc., Ph.D di urutan ke-28
Prof. Dr. Agus Sabdono, M.Sc di urutan ke-35
Prof. Dr. Ambariyanto , M.Sc di urutan ke-39
Dr. Ir. Ita Widowati, DEA di urutan ke-79

Segenap civitas akademika UNDIP mengucapkan selamat dan sukses.

FPIK UNDIP
Berkarya Untuk Indonesia, Membangan Perikanan dan Kelautan yang Berkelanjutan!

Dua Alumni Hebat FPIK UNDIP Ajarkan Cara Hadapi Tantangan Dunia Kerja

Dua Alumni Hebat FPIK UNDIP Ajarkan Cara Hadapi Tantangan Dunia Kerja

FPIK, SEMARANG – Departemen Teknologi Hasil Perikanan (THP) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro (FPIK UNDIP) mengundang dua alumni hebat untuk datang di kampus Diponegoro secara online dalam rangka kegiatan mengajar dan berbagi pengalaman kepada para yunior. Pada sesi Alumni Mengajar yang bertemakan “Penguatan Jejaring Alumni untuk Menghadapi Tantangan Dunia Kerja”, para alumni professional yang dimaksud adalah Arlies Meta Nugraha, S.Pi, M.M. yang saat ini menjadi Head of Account Management di Kalbe E-Health; dan Ardhiansyah Rohman Palani, S.Pi yang menjabat sebagai Sales Manager PT Sinta Prima Feedmil.

Materi yang dibawakan oleh Arlies Meta Nugraha bertajuk Tantangan dan Peluang Alumni Menuju Dunia Kerja”. Dia menyatakan bahwa walaupun berkarir dibidang yang tidak sama dengan perkuliahannya, dia beranggapan hal ini ialah sebagai tantangan ke depan yang harus dihadapi oleh mahasiswa. Arlies yang merupakan angkatan tahun kedua dari Program Studi (Prodi) THP FPIK UNDIP menyampaikan bahwa dengan memasuki era revolusi industry 4.0, kesempatan untuk menciptakan pasar kerja semakin terbuka lebar dan tidak menuntut hanya pada satu disiplin ilmu saja. Beliau sudah membuktikan bahwa lulusan bidang perikanan bisa menempati posisi yang cukup bergengsi dibidang perusahaan farmasi. “Oleh karena itu, kesempatan akan selalu terbuka lebar dengan syarat mahasiswa mampu memanfaatkan peluang tersebut,” tegas Arlies.

Menurut Arlies, sejak tahun 2019 data jumlah lulusan perguruan tinggi sebanyak 1,3 juta orang, 18,7 persen atau 244 ribu adalah lulusan program studi ilmu pendidikan. Dari jumlah lulusan sebanyak itu, catatan periode Agustus 2019 sampai Agustus 2020 ada 1,2 juta lulusan di mana 60 persennya belum bekerja atau tidak punya usaha, sementara 32,9 persen sedang berusaha mencari pekerjaan. Data tersebut jika dikomparasikan dengan tren ketersediaan lapangan kerja menurut Badan Pusat Statisik (BPS), pada Februari 2019 masih didominasi oleh tiga bidang, yaitu Sektor Pertanian Kehutanan dan Perikanan (29,46 persen); Sektor Perdagangan (18,92 persen); dan Sektor Industri Pengolahan (14,09 persen). “Menjadi mahasiswa sekarang ini dituntut untuk terus mengembangkan diri lebih kreatif dan inovatif serta membangun jejaring sebanyak mungkin khususnya dengan alumni. Sehingga ketika lulus sudah memiliki sumber daya manusia yang adaptif dan siap bersaing di era otonomi dan disruptif ini,” jelasnya.

Sementara, Ardhiansyah Rohman Palani salah satu alumni yang diundang dalam kegiatan ini menguatkan pernyataan yang disampaikan Arlies. Mengusung materi berjudul “Penguat Jejaring Alumni Menuju SDM Unggul”, Ardhiansyah Rohman Palani mengingatkan Sumber Daya Manusia (SDM), menjadi salah satu sumber utama dalam menjalankan setiap kegiatan di dalam organisasi kecil atau organisasi besar. Organisasi akan menuntut SDM-nya untuk selalu produktif, inovatif, dan kreatif sehingga organisasi ini dapat terus bertahan dan berkembang. “Ada lima ciri-ciri SDM berkualitas diantaranya memiliki sifat ulet, tekun, inovatif, jujur dan berdedikasi,” ungkap Ardhiansyah.

Dengan SDM yang unggul, kata Ardhiansyah, akan membantu peran Indonesia dalam mewujudkan kehidupan yang lebih baik. Di sisi lain, berkembangnya teknologi juga semakin menuntut kita untuk terus inovatif dan kreatif. “Oleh karena itu, lulusan UNDIP harus mempunyai sifat ulet, tekun, inovatif, jujur dan berdedikasi tinggi guna menjadi sumber daya yang unggul di era yang banyak diidentifikasi sebagai VUCA atau kependekan dari VolatilityUncertaintyComplexity, dan Ambiguity.

Dekan FPIK UNDIP, Prof. Ir. Tri Winarni Agustini, M.Sc, P.hD, saat dihubungi pada Kamis (18/11/2021) menyambut positif kegiatan Alumni Mengajar. Menurut Prof Tri Winarni, kegiatan yang melibatkan alumni ini merupakan seri kedua setelah tahun sebelumnya diadakan kegiatan yang melibatkan alumni Departemen Teknologi Hasil Perikanan. “Melihat antusias peserta, saya rasa kegiatan ini bisa meningkatkan rasa optimis para mahasiswa menghadapi tantang dunia kerja. Sehingga saya berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah bagi alumni untuk memotivasi para adik – adik dalam peningkatan kesejahteraan terutama dalam pembukaan lapangan pekerjaan,” harapnya.

Acara Alumni mengajar yang digelar diakhir pekan kedua November 2021 ini diikuti 195 peserta yang terdiri dari dosen dan mahasiswa S1 dari Program Studi Teknologi Hasil Perikanan dan prodi-prodi di FPIK UNDIP dan digelar secara online. (Sumber: undip.ac.id | Tim Humas)